Dubai yang sempat dilanda kesulitan ekonomi secara mengejutkan hari ini (4/1/2010)akan meresmikan Burj Dubai, gedung pencakar langit. Gedung ini didesaim dengan konstruksi canggih, berstruktur seperti jarum, serta dibangun dari beto, baja dan kaca.
Pembangunan gedung ini diharapkan dapat memperbaiki citra Dubai yang sempat tercoreng akibat hutang. Adalah Emaar, perusahaan properti besar yang sebagian kepemilikannya dipegang oleh pemerintah yang membangun gedung pencakar langit tersebut.
Gedung ini tingginya mencapai sekitar 800 meter lebih tinggi dari Menara Taipei 101 di Taiwan yang tingginya 508 meter. Dengan ketinggian tersebut gedung ini diklaim sebagai gedung tertinggi di dunia saat ini. Menurut Ir Bill Baker, mitra dari Skidmoer, Burj Dubai memberi standar baru bagi arsitektur pencakar langit.
Pencakar langit burj dubai terdiri dari 160 lantai, denagn luas 330 meter kubik, berisi 31.400 ton baja, dan bisa dilihat dari jarak 95 kilometer. Disamping itu gedung ini dilengkapi 57 lift untuk keperluan para penghuni, 1.044 apartemen dan memiliki 49 lantai perkantoran, juga hotel yang menyandang logo Giorgio Armani.
Menara ini didisain arsitek Andrian Smith yang berbentuk “Y”, sebagai penyokong struktur inti menara yang mengecil seiring ketinggiannya. Dibagian atas, gedung ini memiliki struktur baja dengan anak menara besar.
Menurut George Efstathiou, manajer proyek pencakar langit itu, bahwa bentuk “Y” yang menjadi dasar pembangunan gedung tersebut, diadopsi berdasarkan referensi Geometri Islam.
wahhhh... asik neh!!!
BalasHapus